Top 10 Negara dengan Paspor Terkuat di Dunia 2025

Pernahkah Anda merencanakan liburan dan baru sadar kalau paspor Anda “kurang sakti” sehingga harus mengumpulkan tumpukan dokumen untuk visa?

Tak sedikit yang masih mengira semua paspor diciptakan setara, padahal kekuatan dokumen ini amat beragam—selisih akses bebas-visa dapat mencapai ratusan destinasi.

Jika Anda tidak memiliki paspor kuat, antrean di pusat aplikasi visa, biaya formulir, wawancara, dan risiko penolakan jadi menu wajib.

Supaya tidak menyesal, kami merangkum data Henley Passport Index (HPI) edisi Mei 2025. Indeks ini mengevaluasi 199 paspor terhadap 227 destinasi. Mari simak sampai habis!

Mengapa Paspor Ini Sangat Kuat?

Negara dengan Paspor Terkuat di Dunia

Henley Passport Index memperbarui peringkatnya setiap triwulan memakai Timatic-IATA, basis data keimigrasian yang dipakai maskapai global untuk memverifikasi dokumen penumpang.

Skornya sederhana: satu poin untuk tiap negara yang bisa dikunjungi tanpa visa pra-arrival (meliputi visa-free, Visa on Arrival, atau e-Visa).

Di balik angka-angka itu, ada sejumlah fondasi kuat. Berikut sepuluh di antaranya—kami uraikan dalam kalimat singkat:

  1. Jaringan diplomatik luas. Singapura mencatat 193 perjanjian, termasuk kesepakatan baru dengan Benin dan Paraguay.
  2. Stabilitas ekonomi tinggi. Negara ber-PDB/per kapita besar dianggap minim risiko migrasi ilegal.
  3. Keamanan & stabilitas politik. Skor Fragile States Index rendah berkorelasi positif dengan akses visa yang longgar.
  4. Reputasi HAM & kebebasan. Negara Nordik unggul karena komitmen pada hak sipil.
  5. Keanggotaan blok regional. Paspor anggota Schengen otomatis terbuka di 27 negara.
  6. Kebijakan visa timbal-balik. Buka pintu pada orang lain, mereka membalas.
  7. Rendahnya tingkat overstay warga. Semakin jarang warganya menyalahi visa, semakin baik reputasinya.
  8. Soft power & budaya pop. Korea Selatan meroket lewat K-Pop dan drama.
  9. Perjanjian investasi & tenaga kerja. Uni Emirat Arab naik pesat setelah program golden visa.
  10. Kontribusi isu global. Negara yang aktif di bantuan kemanusiaan atau mitigasi iklim cenderung dipercaya.

Baca Juga: Daftar Negara Bebas Visa untuk Warga Indonesia 2025

Top 10 Paspor Terkuat 2025

Rilis Mei 2025 menegaskan dominasi Asia dan Eropa. Di bawah setiap peringkat, kami tambahkan sorotan supaya daftar ini tak hanya deretan angka.

1. Singapura — 193 Negara

Singapura mempertahankan mahkota tiga tahun berturut-turut. Tahun ini mereka menambah akses ke beberapa negara Afrika Barat dan Amerika Latin.

Sejak 2023, paspor e-chip generasi baru mempersingkat antrean imigrasi: cukup tempel, sidik jari, lalu melenggang.

2. Jepang & Korea Selatan — 190 Negara

Jepang akhirnya kembali ke posisi runner-up setelah Tiongkok memulihkan bebas visa turis. Sementara itu, Korea Selatan memanfaatkan gelombang budaya pop untuk memperlebar sayap diplomasi, dari Qatar sampai Meksiko.

3. Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Irlandia, Italia, Spanyol — 189 Negara

Efek Schengen benar-benar terasa. Pemegang paspor ini bukan cuma bisa singgah, tetapi juga tinggal dan bekerja di EEA tanpa izin tambahan—bonus yang jarang disebut di brosur wisata.

4. Austria, Belgia, Luksemburg, Belanda, Norwegia, Portugal, Swedia — 188 Negara

Negara Nordik dan Benelux terkenal disiplin. Tingkat pelanggaran visa di bawah 0,5 % membuat mereka mudah meneken perjanjian baru, termasuk digital-nomad visa Belanda-Thailand sejak Februari 2025.

5. Yunani, Selandia Baru, Swiss — 187 Negara

Selandia Baru menjadi satu-satunya wakil Oseania di lima besar. Swiss tetap kokoh meski tak bergabung dengan UE—netralitas diplomatik ternyata tetap “laku”.

6. Inggris — 186 Negara

Brexit memang menekan posisi Inggris—dulu nomor 1 bersama AS pada 2014. Program Electronic Travel Authorisation (ETA) yang diluncurkan 2025 diharapkan menarik kembali wisatawan dan perlahan mendongkrak ranking.

7. Australia, Ceko, Hungaria, Malta, Polandia — 185 Negara

Australia kehilangan bebas visa Turki Januari lalu, tetapi negara-negara Eropa Tengah naik kelas berkat paket kebijakan digital-nomad EU+ yang menarik pekerja jarak jauh.

8. Kanada, Estonia, Uni Emirat Arab — 184 Negara

UEA adalah bintang baru: satu dekade lalu masih di posisi 64, kini duduk manis di delapan besar.

Kebijakan golden visa dan warisan Expo 2020 menjadi motor utama. Estonia, di sisi lain, memanen reputasi sebagai negara digital berkat program e-residency.

9. Kroasia, Latvia, Slovakia, Slovenia — 183 Negara

Kroasia bergabung ke Schengen pada 2023; aksesnya melonjak seketika. Latvia, Slovakia, dan Slovenia turut menikmati reputasi Eropa Timur yang aman dan ramah investor.

10. Islandia, Lithuania, Amerika Serikat — 182 Negara

Amerika Serikat tersingkir dari lima besar sejak 2020. Kebijakan imigrasi yang ketat memicu kebijakan balasan beberapa negara. Di sisi lain, Islandia membuktikan populasi kecil tak menghalangi reputasi besar.

Posisi Indonesia dan ASEAN

Bagaimana nasib paspor hijau kita? Data Mei 2025 menunjukkan:

Negara ASEANPeringkat HPI 2025Bebas Visa
Singapura1193
Malaysia11181
Brunei Darussalam19168
Timor Leste5396
Indonesia6774
Filipina6774
Thailand8282
Vietnam88*51

*Estimasi berdasar rilis triwulan HPI.

1. Kenapa Indonesia Masih Tertinggal?

Pada dasarnya tiga hal:

  1. Overstay Rate. Statistik OECD menempatkan pelanggaran visa WNI masih di atas rata-rata Asia Tenggara.
  2. Negosiasi Visa-Waiver Mandek. Pembicaraan dengan Schengen dan AS belum beranjak sejak 2018.
  3. Reputasi Tata Kelola. Indeks Persepsi Korupsi & kepastian hukum ikut menentukan trust level partner internasional.

2. Upaya Perbaikan

Pemerintah tidak diam. Proyek e-Paspor chip 2026 sedang disiapkan agar keamanan biometrik setara standar ICAO. Indonesia juga merancang kampanye Zero Overstay di bandara, bekerja sama dengan diaspora untuk sosialisasi.

Perjanjian bilateral dengan Uni Emirat Arab dan Timor Leste berada di meja negosiasi tahap akhir—mudah-mudahan tahun depan ranking naik beberapa strip.

Baca Juga: Negara dengan Proses Imigrasi Paling Sulit di Dunia

Dampak Paspor Kuat bagi Pemegangnya

Punya paspor kelas elite bukan sekadar gengsi. Manfaatnya nyata:

  • Efisiensi biaya & waktu. Visa Schengen rata-rata €80 plus 10-15 hari proses. Dengan paspor kuat Anda hanya beli tiket, isi arrival card, selesai.
  • Peluang bisnis. Founder fintech Indonesia yang mengantongi paspor Malta (hasil naturalisasi investasi) bisa pitching di London tanpa startup visa.
  • Karier & edukasi. Program working holiday, Erasmus+, serta fellowship riset jarang mensyaratkan visa ekstra bagi pemegang paspor di 30 besar.
  • Keamanan darurat. Saat Kabul dievakuasi 2021, WNI yang kehilangan paspor aktif tertahan lebih lama ketimbang warga Singapura.
  • Status simbol. Survei Henley 2024: 72 % high-net-worth individual Asia rela membayar di atas US$130 000 untuk second citizenship.
  • Kebalikan paspor lemah. Visa Schengen bagi warga Afghanistan bisa menembus US$500, approval rate < 10 %. Biaya tinggi, hasil belum tentu.

Baca Juga: Cara Membuat Paspor Terbaru: Syarat, Biaya, dan Prosesnya

Kesimpulan: Butuh Paspor? Urus Saja dengan TMTAK

Singapura masih bertengger di puncak Top 10 Negara dengan Paspor Terkuat di Dunia 2025, sementara Indonesia bertahan di peringkat 67. Kekuatan paspor bukan lotre; ia terbentuk dari diplomasi, ekonomi, keamanan, dan kepatuhan warganya.

Kalau Anda ingin merasakan kemudahan mobilitas global ala pemegang paspor papan atas, mulailah dengan dokumen perjalanan yang tertib dan up-to-date. Di sinilah kami berperan.

Layanan kami di TMTAK mencakup:

  • Pembuatan paspor baru, perpanjangan, penggantian hilang/rusak
  • Pengurusan visa bisnis, wisata, dan studi
  • KITAS/KITAP, SKTT, SIM Internasional

Hubungi kami lewat WhatsApptelepon, atau kunjungan ke kantor Jakarta Barat. Konsultasi gratis. Kami siap membuat pengalaman keimigrasian Anda ringan, legal, dan tuntas!

WhatsApp: (+62) 81227762525
Email: tmtakconsultant@tmtak.co.id
Alamat: Apartment Mediterania Garden 2 Tower Heliconia Garden House H-5 Jl. Tanjung Duren Selatan Kec. Grogol Jakarta Barat 11470

Recent Post

Pernahkah Anda merencanakan liburan dan baru sadar kalau paspor Anda “kurang sakti” sehingga harus mengumpulkan tumpukan dokumen untuk visa? Tak sedikit yang …

Sejak antrean paspor full-online pada 2022, banyak agency terus menerima keluhan serupa: “Slot M-Paspor selalu habis, dokumen saya dikembalikan karena salah fotokopi, …

Anda mungkin merasa bingung mengenai apa yang harus dikenakan, bagaimana berpose, atau bahkan lokasi yang tepat untuk mengambil foto paspor? Proses ini …